Korleko Selatan, 31 Desember 2024 – Dalam upaya meningkatkan kualitas
makanan sehat masyarakat, KKN PMD Universitas Mataram bekerja sama dengan Tim
Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) melaksanakan program sosialisasi dan pelatihan.
Kegiatan ini diselenggarakan di Kantor Desa Korleko Selatan dengan dihadiri
oleh ibu-ibu PKK setempat. Mahasiswa KKN PMD Universitas Mataram pada kegiatan
ini membawakan materi terkait pembuatan makanan sehat dengan substitusi tepung
berbahan dasar daun kelor.
Daun kelor (Moringa
oleifera) memiliki banyak manfaat kesehatan yang penting. Pertama, daun
kelor kaya akan antioksidan, yang membantu melawan radikal bebas dan mengurangi
risiko penyakit jantung serta diabetes. Selain itu, daun kelor dapat mengontrol
kadar gula darah dengan meningkatkan produksi insulin, sehingga sangat
bermanfaat bagi penderita diabetes. Daun kelor juga berperan dalam menjaga
kesehatan otak, karena sifat antioksidannya dapat menurunkan risiko penyakit
neurodegeneratif. Bagi ibu menyusui, daun kelor dapat meningkatkan produksi ASI
berkat kandungan nutrisinya yang kaya.
Program ini bertujuan untuk memperkenalkan manfaat daun
kelor sebagai sumber nutrisi yang kaya, serta cara penggunaannya dalam
pembuatan suatu produk pangan. Dalam kegiatan ini, peserta tidak hanya
mendapatkan teori mengenai manfaat daun kelor, tetapi juga langsung
mempraktekkan pembuatan makanan, seperti kue dan camilan sehat, menggunakan
tepung daun kelor.
Ibu-ibu PKK terlihat antusias mengikuti setiap sesi, mulai
dari pemaparan materi hingga praktik langsung. "Kami sangat senang bisa
belajar cara membuat makanan sehat yang tidak hanya lezat tetapi juga
bergizi," ujar salah satu peserta.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran
masyarakat akan pentingnya pola makan sehat dan memanfaatkan sumber daya lokal.
Selain itu, program ini juga diharapkan dapat mendorong kreativitas ibu-ibu PKK
dalam mengolah makanan yang lebih bermanfaat bagi keluarga.
Resep cookies daun kelor
Inovasi cookies daun kelor yang telah terealisasikan ini
pembuatannya sangat mudah, bahannya pun banyak dijumpai. Beberapa bahan yang
diperlukan untuk membuat cookies ini diantaranya, margarin, gula, bubuk vanila,
telur, tepung daun kelor, tepung terigu, garam dan baking powder. Alat yang
dibutuhkan adalah timbangan digital, baskom, sendok, spatula, mixer, loyang dan
oven. Untuk topping cookies digunakan choco
chips. Berikut ini adalah cara pembuatan cookies dengan substitusi tepung
daun kelor:
- Panaskan oven sampe pada suhu
150o C.
- Kocok telur, gula putih dan
mentega hingga lembut dan merata menggunakan mixer.
- Setelah tercapur rata,
tambahkan 1 sendok teh vanili kemudian kocok kembali hingga tercampur
sempurna.
- Pada wadah terpisah campurkan
tepung terigu, baking powder, tepung daun kelor dan sedikit garam.
Kemudian aduk rata hingga semua bahan tercampur.
- Masukkan campuran tepung ke
dalam adonan mentega secara bertahap sambil diaduk secara perlahan
menggunakan sendok atau tangan.
- Pastikan semua bahan tercampur
rata dan memiliki tekstur yang mudah dibentuk.
- Oleskan margarin di atas loyang
secara merata.
- Ambil sekitar 1 sendok makan
adonan dan bentuk menjadi bulatan. Letakkan di atas loyang dengan jarak
cukup agar tidak saling menempel saat dipanggang.
- Pipihkan sedikit bulatan adonan
menggunakan tangan dan tambahkan choco chip di atas adonan.
- Panggang
cookies dalam oven dengan suhu 150o selama lebih kurang 20-30
menit.
Dengan suksesnya program ini, KKN PMD Universitas Mataram
berkomitmen untuk terus mendukung masyarakat dalam meningkatkan kualitas
makanan sehat melalui berbagai inisiatif inovatif di masa mendatang.
Penulis:
Indah Maryani (E1Q021009), Program Studi Pendidikan Fisika,
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram.
Radhe Vrndavanesvari Devi (J1A021052), Program Studi Ilmu
dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pangan dan Agroindustri, Universitas
Mataram.